Nama Alay, Tetap Memukau

Siswa dari SMAN 5 Makassar mempresentasikan mading
mereka. (Aan-Profesi)

PROFESI-UNM.COM - Rangkaian acara Geometri yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Matematika (Himatika) telah berakhir hari ini, Kamis (31/1) sekaligus mengumumkan pemenang lomba Mading tingkat SMA. Lomba mading yang dilaksanakan enam jam sebelumnya di ruang FF104 itu menyuarakan pemenang dari SMU Negeri 5 Makassar. Mereka berhasil menyisihkan 10 tim lainnya yang berasal dari daerah berbeda-beda di Sulawesi Selatan.

Meskipun terbilang rumit, namun mading yang dikreasikan oleh empat orang siswa tersebut cukup unik. Pemberian nama yang terkesan alay turut mengundang perhatian salah satu juri yang menilai mading tersebut. "Saya agak ribet menyebutkannya. Selain itu, namanya juga agak sulit diingat," papar Imam Rahmanto, salah satu juri mading saat menilai mading dari sekolah tersebut.

Meskipun demikian, Imam tetap mengapresiasi buah karya mading yang bernama f(x)wos dan dibuat selama dua jam itu. Menurutnya, namanya yang alay cukup sepadan dengan kualitas mading yang ditampilkannya. Terbukti dengan nilai estetika yang mampu ditampilkannya melalui seni lukis yang menghiasi background atau latar belakangnya.

Salah seorang anggota kelompok mading Funtastix Wall Magazine of Smunel, Suci Wulandari mengaku senang dengan hasil yang diperolehnya. Ia membeberkan, lukisan yang ditampilkannya pada mading merupakan hasil karya imajinatifnya sendiri. Selama dua hari, sebelum pembuatan mading, ia sudah menyiapkan lukisan itu. "Saya melukisnya selama dua hari, sebelum kegiatan memang berlangsung," akunya.

Selain mengumumkan lomba mading, penutupan Geometri juga diakhiri dengan pengumuman lomba-lomba lainnya. Penutupan tersebut secara simbolis diakhiri dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba. (*)


*Reporter: Irwan Sukardi