Top Ad unit 728 × 90

Terbaru

recentposts

Beralih ke KRS Online, Lembar Puskom Dikorting

Kartu Rencana Studi (KRS), kini hanya tersisa tiga lembar, tanpa lembar keempat untuk Puskom. (Imam-Profesi)
PROFESI-UNM.COM - Sekilas, mahasiswa takkan menyadari jika Kartu Rencana Studi (KRS) yang didapatkannya dari kantor Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) UNM akan tampak berbeda dari sebelumnya. Pasalnya, salah satu lembaran KRS yang seharusnya menjadi setoran untuk Pusat Komunikasi (Puskom) UNM sudah ditiadakan. Otomatis, lembaran KRS yang kini harus diisi oleh mahasiswa tersisa hanya tiga lembar, diantaranya lembaran untuk mahasiswa, BAAK, dan jurusan masing-masing.

Kepala BAAK, Kamaruddin membenarkan perihal dihilangkannya salah satu lembaran tersebut. Ia menjelaskan, pihaknya memang sengaja mengkorting salah satu lembaran tersebut. Menurutnya, Puskom, yang berada di ICT Center, sudah tidak memerlukan lagi data KRS Manual yang diserahkan oleh mahasiswa. Data-data yang mereka butuhkan mengenai mata kuliah yang diprogramkan mahasiswa sudah otomatis terinput melalui KRS Online. “Jadi, Puskom tidak perlu lagi menginputnya secara manual melalui lembaran KRS yang disetor. Sudah otomatis terinput,” tambahnya.

Selain itu, dengan dihilangkannya salah satu lembaran KRS Manual tersebut, Kamaruddin menganggapnya sebagai sesuatu yang cukup menguntungkan. Pihaknya kini tidak perlu lagi bersusah payah mencetak banyak lembaran KRS Manual. Jika dulu jumlah KRS yang dicetak adalah sebanyak empat kali jumlah mahasiswa UNM, kini KRS cukup dicetak sebanyak tiga kali dari jumlah mahasiswa terdaftar. “Dengan begitu kita bisa menghemat penggunaan kertas sekaligus menghemat pengeluaran biaya,” tandasnya.

Di sisi lain, mahasiswa merasa sedikit terbantu. KRS yang harus mereka isi kini tidak sebanyak yang dulu lagi. Tidak butuh waktu lama untuk menyelesaikan proses-proses administrasinya. “Meskipun hanya satu lembar, setidaknya sekarang kita tidak perlu capek-capek lagi mengisi banyak KRS. Semoga saja ke depannya semakin berkurang dan akhirnya KRS manual tidak lagi dipakai,” harap Sri Mardiyanti Syam, salah seorang mahasiswa jurusan Matematika UNM.

Keterangan Masih Ada
Terlepas dari itu, meskipun KRS lembaran hijau (lembaran Puskom, red) tidak lagi dicetak, namun labelnya ternyata masih saja tetap “diabadikan” dalam keterangan singkat yang berada di pojok bawah KRS Manual. Seakan-akan masih ada, disebutkan bahwa lembar IV yang berwarna hijau untuk Puskom. Padahal KRS sekarang hanya menyisakan tiga lembaran berwarna, masing-masing adalah putih, kuning, dan merah.


*Reporter: Imam Rahmanto
Beralih ke KRS Online, Lembar Puskom Dikorting Reviewed by Thinkpedia Indonesia on 04.04 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.