Sesi Wawancara Menentukan UKT
Mahasiswa Baru saat mengikuti sesi wawancara. (Sofyan - Profesi) |
PROFESI-UNM.COM - Sesi wawancara bagi Mahasiswa Baru (Maba) yang telah dinyatakan lulus pada tes Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) digelar selama dua hari, Senin 15 Juli hingga Selasa 16 Juli bertempat di Auditorium Amanagappa akan menentukan besarnya Uang Kuliah Tunggal (UKT) mereka.
Kepala Humas UNM, Jalaluddin mengungkapkan UKT meliputi uang biaya penunjang pendidikan (BPP), SPP, biaya KKN/PPL, biaya wisuda dan penerimaan mahasiswa baru (PMB). Wawancara tersebut dinilai perlu untuk menentukan jumlah biaya yang harus ditanggung mahasiswa per semesternya. “UKT nantinya akan menghimpun seluruh pembayaran selama satu semester,” ungkapnya.
Pada saat wawancara, pihak UNM menyediakan sekitar 26 interviewer yang akan mewawancarai langsung mahasiswa baru. Interviewer tersebut berasal dari delegasi 9 fakultas yang tiap fakultas mengirimkan tiga delegasinya.
Jalaluddin menambahkan wawancara tersebut dilakukan untuk mengetahui batas standar kemampuan keuangan keluarga sang calon Maba dan dari hasil wawancara tersebut pihak universitas akan menentukan besar UKT mahasiswa yang bersangkutan.
"Wawancaranya tadi seputar penghasilan orang tua, jumlah tanggungan orang tua, serta mengenai kondisi sosial serta ekonomi faktual dari mahasiswa baru tersebut, hasilnya nanti akan menetukan UKT mereka,” terangnya.
Diakhir Jalaluddin mengatakan bahwa sesuai peraturan menteri pendidikan ada lima golongan UKT. Biaya UKT paling besar Rp 4 Juta. bahkan ada yang tidak membayar sama sekali, sehingga sesi wawancara tersebut menjadi sangat penting untuk mereka.
“Sesi wawancara ini menjadi verifikasi bagi mereka (Calon Maba, Red),” tutupnya. (*)
*Sulastri Khaer
Sesi Wawancara Menentukan UKT
Reviewed by Thinkpedia Indonesia
on
10.38
Rating:
Tidak ada komentar: