Dosen FMIPA Orasi Ilmiah di Depan Gubernur Sulsel

Rahmat Syam pada saat menyampaikan orasi pada Dies Natalis UNM ke-52, Kamis (1/8)
(Sofyan-Profesi)

PROFESI-UNM.COM - Salah satu Dosen Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Makassar (UNM), Rahmat Syam, berkesempatan menyampaikan orasi ilmiah pada rangkaian acara Dies Natalis ke-52 UNM yang turut dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan, H. Syahrul Yasin Limpo, di gedung Pinisi UNM lt.3, Kamis (1/8) kemarin sore.

Dalam orasinya yang berjudul Identifikasi Biometrik Sidik Jari dan Perkembangannya. Ia menguraikan penggunaan sidik jari dalam penyelidikan forensik modern yang meliputi, proses otomatisasi klsifikasi, pencarian dan pencocokan sidik jari.

Lebih jauh, Rahmat, menguraikan keunggulan sidik jari dalam proses identifikasi terdiri dari empat bagian, yakni permanent, immutability, individuality, dan terakhir adalah pola sidik jari relatif mudah diklasifikasi walaupun bersifat spesifik, karena bentuknya tidak acak.

“Beberapa negara mulai menggunakan sidik jari sebagai pengidentifikasi seseorang. Perkembangannya identifikasi sidik jari dengan segala faktor yang mendukung seperti sensor dan bahan-bahan pembuatan sensor, serta metode komputasi. Terus berkembang seiring dengan banyaknya penelitian tentang hal tersebut,” ucap alumni magister Ilmu Komputer Universitas Gadjah Mada ini, pada salah satu petikan orasinya.

Diakhir orasinya, dia mengucapkan terima kasih kepada segenap civitas akademika UNM. Khususnya kepada Rektor UNM, Arismunandar, yang telah banyak memberikan sumbangsih dalam pendidikan dan penelitiannya.


*Reporter: Asran