Top Ad unit 728 × 90

Terbaru

recentposts

Pasca Bentrok, Phinisi Diliputi gas Air Mata

Kaca salah satu ruangan di gedung Phinis lantai 1 yang terkena lemparan batu. Hingga kini, sisa-sisa kaca yang hancur
akibat lemparan batu masih bisa ditemukan berserakan sana-sini. (Sofyan - Profesi)
PROFESI-UNM.COM - Pacsa bentrokan antara puluhan mahasiswa dengan polisi, kemarin, Jum’at (14/6) di Jl. AP. Pettarani, pagi ini, Sabtu (15/6), suasana depan gedung kebanggaan Universitas Negeri Makassar (UNM), Phinisi terlihat berantakan. Tampak beberapa properti (lampu sorot, lampu hias, tanaman) di halaman gedung berlantai 17 itu hancur.

Bukan hanya itu, belasan kaca dari gedung yang belum diresmikan itu pecah terkena lemparan batu. Hal ini sangat disayangkan bagi beberapa civitas UNM. Nurhalisah, mahasiswa Fakultas Ekonomi ini mengaku kecewa melihat kondisi Phinisi. “Kenapa mesti Phinisi yang jadi sasaran, kalau begini terus Phinisi bakal hancur, yang rugi mahasiswa tonji," ungkapnya Kecewa.

Sisa-sisa gas air mata yang beberapa kali ditembakkan aparat kepolisian saat bentrok kemarin, pagi ini masih dirasakan oleh sebagian pengguna jalan di AP.Pettarani. Mulyawati, salah satu pengguna jalan AP.Pettarani merasa terganggu. “Perih sekali ini mata karena mungkin sisa-sisa gas air mata yang ditembakkan polisi kemarin," jelas pegawai hotel Clarion ini.

Ia juga menyayangkan kepada mahasiswa untuk tidak melakukan aksi di depan kampus. “Itu mahasiswa suka sekali demo depan kampus, ujung-ujungnya bentrok. Kampus kalian ji juga yang rusak," keluhnya. (*)


*Reporter: Andi Sadriani

Pasca Bentrok, Phinisi Diliputi gas Air Mata Reviewed by Thinkpedia Indonesia on 21.17 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.