Top Ad unit 728 × 90

Terbaru

recentposts

Maperwa UNM Kritik Kebijakan di UNM

Pembantu Rektor III UNM, Heri Tahir (int)
PROFESI-UNM.COM - Ketua Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (Maperwa) UNM, Indirwan mengkritik kebijakan UNM sesaat setelah resmi dilantik oleh Rektor UNM, Arismunandar di Ruang senat rektorat, Rabu (20/2).

Dalam sambutannya, Indirwan mengatakan banyak kebijakan yang diterapkan UNM yang tidak sesuai dan merupakan kekerasan spiral yang mengungkung pergerakan mahasiswa.

“Sering kali kita dapati mahasiswa yang turun melakukan aksi mendapatkan tindakan represif berupa sanksi akademik yakni acaman Drop Out (DO) dari birokrasi, padahal kita hanya mengharapkan yang menjadi hak mahasiswa bisa dipenuhi,” keluh Indirwan.

Selain itu, Indirwan mengungkapkan kekecewaannya terhadap kebijakan di UNM yang menurutnya represif seperti sanksi akademik bagi mahasiswa yang melakukan aksi demonstrasi. Selain itu, Indirwan juga kecewa terhadap perlakuan seorang pejabat di UNM yang melakukan kekerasan fisik terhadap mahasiswa yang belum lama ini terjadi.

Menanggapi keluhan tersebut, Pembantu Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Heri Tahir dalam sambutanya  mengungkapakan, birokrasi sepenuhnya memberikan kebebasan bagi para mahasiswa untuk menyampaikan aspirasinya, namun ia menyatakan bahwa kebebasan harus pula dikawal dengan norma-norma.

“Tidak ada kebebasan yang tidak terikat dengan norma, jika anda memiliki kebebasan untuk datang di tempat ini, tapi diperjalanan anda tidak mematuhi norma lalu lintas, maka anda tidak akan sampai,” ungkapnya.(*)


*Reporter: Andi Baso Sofyan
Maperwa UNM Kritik Kebijakan di UNM Reviewed by Thinkpedia Indonesia on 11.51 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.